Conte Sebut Mourinho Manusia Kerdil

Yuk bagikan berita ini !

Sulselmengabari, Norwich – Perang komentar masih berlanjut, Hubungan Antonio Conte dengan Jose Mourinho terus memanas. dan kini Conte menyerang balik manajer Manchester United itu.

Perselisihan mereka dimulai ketika Mourinho menyindir manajer Chelsea itu dan manajer Liverpool Juergen Klopp seperti badut karena selalu bertingkah berapi-api di pinggir lapangan.

Conte pun membalasnya dengan menyebut Mourinho mengidap senile dementia atau bisa disebut pikun. Pasalnya, karena Mou dulu pernah bertingkah sama saat merayakan gol untuk tim yang dia latih.

Mourinho tak mau kalah dengan memberikan balasan yang cukup menusuk hati manajer Chelsea itu. Pria asal Portugal mengatakan jika dirinya memang pernah melakukan kesalahan, tapi tidak pernah terlibat match-fixing alias pengaturan skor.

Conte, yang pernah dihukum karena kasus pengaturan skor pun kesal. Dia membalasnya dengan menyebut Mourinho sebagai manusia kerdil.

“Sangat sulit untuk menjawab komentar jenis ini. Bila target seseorang adalah menyinggung perasaan orang lain, Anda adalah manusia kerdil, “kata Conte kepada BT Sport usai laga Piala FA melawan Norwich City, Minggu (7/1/2018) dinihari Wita.

“Kita semua mengenalnya dengan baik sejak dulu, dia selalu sama. Inilah caranya. Ini bukan kejutan buat saya. Jika Anda ingin menyinggung perasaan orang lain, Anda adalah manusia kerdil. Kita semua tahu dia dengan baik dari masa lalu, dia selalu begitu. Begitulah dia. Makanya saya tidak kaget.”

“Hidup terus berjalan, saya tidak mengkhawatirkannya. Ada kesempatan bagus saat kami melawan Manchester United untuk melakukan klarifikasi, di sebuah ruangan hanya saya dan dia. Saya tidak suka berbicara tentang pelatih lain. Bila Anda mengatakan sesuatu, Anda harus bertanggung jawab.”

Conte belum berhenti menyerang Mourinho. Di sesi konferensi pers, Conte menyebut Mourinho ‘palsu’ mengaitkan pada dukungan manajer Portugal itu kepada Claudio Ranieri yang dipecat Leicester City beberapa musim lalu.

“Saya ingat saat dia menyinggung Claudio Ranieri karena bahasa Inggris-nya. Lalu saat Ranieri dipecat, dia mengenakan kaus Ranieri. Dia itu palsu. Itu menunjukkan jika dia manusia kerdil. Dulu dia manusia kerdil, saat ini dia manusia kerdil, dan dia akan tetap begitu di masa depan,” sembur Conte.

(Sulselmengabari/dertik)