Sulselmengabari – Menjaga bentuk alis dapat dilakukan dengan cara yang sederhana, misalnya dengan rajin menyikat bulu-bulu kecil dengan menggunakan kuas halus agar semakin rapih.
Tetapi, sebagian wanita merasa kurang puas dengan bentuk alisnya. Salah satunya karena bulu-bulunya tumbuh tidak beraturan, sehingga mereka memutuskan untuk melakukan wax atau mencabut beberapa bulu tipis.
Dilansir dari Instyle, Senin (26/2), terdapat beberapa kebiasaan yang sering dilakukan wanita tanpa disadari merusak tekstur alis. Kathy Van Dyke, seorang ahli waxing mengatakan apabila hendak merapikan alis dengan cara wax atau mencabut bulu seharusnya dilakukan dengan cara yang benar.
“Bila ingin mencabut alis Anda, sebaiknya hanya bersihkan beberapa rambut kecil saja,” ungkap Kathy.
Kemudian, saat hendak melakukan pencabutan dengan menggunakan pisau cukur atau alat pencabut lainnya, sebaiknya lakukan dengan sangat hati-hati. Jangan terlalu mengurangi bentuk aslinya, atau hanya cabut bagian yang dirasa kurang rapi.
Sebab, lanjutnya, jika bentuknya terlalu tipis dan meruncing maka bentuk alis akan kehilangan presisinya alias tidak natural. Hal ini akan berdampak pada keseimbangan wajah yang berubah.
Kathy menyarankan apabila ragu dan belum terlatih, jangan penah mencoba membentuk alis sendiri dan menyerahkannya pada profesional. Jika bentuk alis sudah terlalu tipis di beberapa tempat, gunakan make-up dan pensil alis untuk melukisnya kembali.
Untuk hasil yang maksimal, Kathy menyarankan dengan menggunakan pensil alis waterproof atau yang berbentuk gel.
“Ini terlihat jauh lebih alami dan sangat mudah untuk diterapkan. Bahkan ibuku, yang berusia 81 tahun menggunakan gel volumizing dan membuatnya terlihat alami,” ujar Kathy.
Bagi wanita yang gemar mencabut bulu alis, Kathy menyarankan untuk tidak menggunakan krim retinol atau produk jerawat selama lima hari setelah proses wax. Sebab, produk tersebut membuat kulit jadi sensitif, sehingga bisa melepuh. Jadi, hati-hati dalam mencukur alis.
