BAKAR: Ekonomi, Keamanan, dan Pendidikan Indonesia Didikte Rezim Internasional

Yuk bagikan berita ini !

Sulselmengabari, Makassar – Aliansi Barisan Aktivis Keamanan Rakyat (BAKAR), menggelar aksi unjuk rasa di bawah Flay Over, Makassar, Senin, (29/10/2018) siang.

Dengan membawa bendera dan atribut lainnya, ratusan mahasiswa ini menyampaikan aspirasinya lewat sang orator.

Menurutnya, Ekonomi, Keamanan, dan Pendidikan di Indonesia berada dibawah tekanan WTO IMF dan Wor Bank.

“Ekonomi, Keamanan, dan pendidikan di indonesia dibawah dikte rezim Internasional, perjanjian multi lateral diantaranya negara-negara WTO IMF dan Word Bank telah menetapkan ekonomi, keamanan dan pendidikan sebagai salahsatu sektor industri tersier. Produknya berupa jasa pendidikan, diproduksi untuk diperjual belikan,” jelasnya dalam pernyataan sikaop.

Untuk itu, para aktivis muda ini menuntut pemerintah agar segera melakukan perubahan pada sektor ekonomi dan sektor pendidikian.

“Kami E.K LMND Makassar, PPM, GRDM, IMM Maktim, dan GMNI Cab_ Makassar yang tergabung dalam aliansi ‘BAKAR’ menuntut kepada pemerintah untuk mengganti haluan ekonomi, stabilisasikan negara, serta mewujudkan pendidikan yang memanusiakan manusia,” tegas Jendral lapangan, Arjuna Laut dalam pernyataan sikapnya.

BAKAR, kemudian mengancam akan terus menggelar aksi serupa jika pemerintah tidak segera mengambil langkah menyikapi aspirasi yang disampaikannya hari ini.

Reporter : Ady