Demo Selamatkan Pesisir, Ratusan Nelayan Duduki DPRD Sulsel

Yuk bagikan berita ini !

Sulselmengabari, Makassar – Ratusan demonstran Aliansi Selamatkan Pesisir (ASP), yang menuntut hapus alokasi ruang tambang pasir laut dan reklamasi Makassar, menduduki Kantor DPRD Provinsi Sulawesi Selatan, Jl. Urip Sumoharjo No.59, Karuwisi Utara, (21/11/2018).

Aliansi nelayan menuntut tolak reklamasi dan zona tambang pasir laut dalam draf RZWP3K, serta pulihkan Sulsel akibat reklamasi dan tambang pasir laut.

Massa yang berjumlah raturan orang dari berbagai daerah di pesisir Sulsel yang nota benenya adalah nelayan, memenuhi halaman DPRD Provinsi Sulawesi Selatan.

Direktur utama Walhi Sulsel, Muhammad Al Amin, mengungkapkan alokasi ruang tambang pasir laut yang ada di Ranperda RZWP3K, menjadi penyebab utama perusakan pesisir pantai.

“Hapus yakni alokasi ruang tambang pasir laut yang ada di Ranperda RZWP3K. Sejumlah fakta dan hasil kajian yang kami lakukan itu menunjuk suatu hal yang patut kami sikapi diantanya adalah tambang pasir laut kami yatan sebagai penyebab utama pengrusakan pesisir yang ada di Galesong dan Makassar,” Ungkapnya.

Aliansi Selamatkan Pesisir (ASP), yang hadir pada aksi ini menjadi yang ujung tombak nasip para nelayan di pesisir Sulawasi Selatan.

Reporter : Wawan suwandy