Sulselmengabari, Makassar – Sukses menggelar Tinju Lorong 2017 lalu, tahun ini Persatuan Tinju Amatir (Pertina) Kota Makassar kembali akan menggelar Kejuaraan Tinju Amatir Walikota Cup II Tahun 2018 di Anjungan Pantai Losari pada 15-20 Desember 2018. Kejuaraan ini bersifat open turnamen.
Berbeda dengan kejuaran tinju yang dilaksanakan tahun lalu. Kali ini Pertina Kota Makassar menggelar kejuaraan berskala regional. Ratusan peserta akan ambil bagian pada kejuaraan tinju amatir ini.
“Selain petinju-petinju dari Makassar dan sejumlah kabupaten/kota di Sulsel, kami juga mengundang petinju dari delapan provinsi di Indonesia. Masing-masing peserta dari seluruh provinsi di pulau Sulawesi, Maluku, Maluku Utara, Papua dan Papua Barat,” jelas Ketua Pertina Kota Makassar yang juga bertindak sebagai Ketua Panitia pelaksana Kejuaraan Tinju Amatir Walikota Cup II 2018, M Tawing.
Kejuaraan ini, lanjut M Tawing, merupakan kalender tahunan Pertina Kota Makassar. Ada 14 kelas putra dan 14 kelas putri dari tiga kategori, youth, junior dan elite yang akan dipertadingkan.
’Tujuannya, kami ingin mencari bibit-bibit muda petinju di kota Makassar, khususnya dan Sulsel pada umumnya. Event ini juga akan dijadikan sebagai wadah untuk menyeleksi petinju terbaik menghadapi Pra PON yang direncanakan akan berlangsung pada 2019 dan persiapan PON XX 2020 di Papua,” ungkap Tawing.
Tawing menyebut hasil Kejuaraan Tinju Lorong 2017 yang diinisiasi Ketua Pertina Sulsel, Adi Rasyid Ali, cukup berhasil. Hasilnya, tujuh petinju yang mewakili kota Makassar di Porda mampu berprestasi.
“Sejumlah petinju muda berbakat lahir dari event tersebut. Hasilnya, petinju Kota Makassar mampu meraih tiga medali emas, dua perak dan satu perunggu di Porda XVI Pinrang. Prestasi ini jauh lebih baik dari perolehan medali di Porda Bantaeng 2014 yang hanya meraih 1 emas dan 2 perunggu,” ujar Tawing.(*)
