Sulselmengabari, Makassar – Penganugerahan gelar adat kepada Pangdam XIV/Hasanuddin Mayjen TNI Surawahadi yang dipimpin langsung Bupati Bone Dr. H. Andi Fashar Mahdin Padjalangi, M.Si, Museum Arung Palakka Rumah Jabatan Bupati Jl. Petta Punggawae Watampone, Jumat (14/12/2018).
Sebelumnya Pangdam XIV/Hasanuddin ini telah dianugerahkan gelar adat, To Pawennei, yang bermakna Insan Penyayang dan Pengasih dari Kedaulatan Luwu pada dua bulan lalu tepatnya 24 Oktober 2018.
Kini giliran Bone yang memberi gelar adat kerajaan kepada Pangdam tersebut yang dijuluki, La Patanra Lipu Daeng Pawatang, sebagai orang yang mampu memberikan tanda keamanan dalam suatu wilayah.
Mayjen Surawahadi sangat berterima kasi atas gelar adat yang diberikan kerajan Bone dan berharap selalu makna gelar yang disandangnya dapat melekat dapa dirinya maupun kesatuan Kodam XIV/Hasanuddin.
“Terimakasih atas gelar ini, semoga makna gelar adat yang diberikan oleh Kerajaan Bone ini, selalu melekat pada kami,” ujar Pangdam XIV/Hasanuddin
Gelar yang disandang Pangdam XIV/Hasanuddin, merupakan ungkapan rasa penghormatan, rasa terimakasih pemerintah dan masyarakat serta adat Kerajaan Bone, dengan apa yang diberikan kepada masyarakat Sulawesi selatan khususnya kabupaten Bone, atas dedikasi dan pengabdiannya dalam menjaga serta memberikan rasa aman.
Danrem 141/Toddopuli Kolonel Inf Suwarno, Aspers Kasdam Kolonel Arm Ruly Chandrayadi, Aster Kasdam Kolonel Inf Heri Prakoso Ponco Wibowo, para Dandim dan Kasi jajaran Korem 141/Toddopuli, Forkopimda Kabupaten Bone, para Dewan Adat Kerajaan Bone, turut menghadiri prosesi adat yang dijunjung tinggi dalam kesatuan dan persatuan bangsa indonesia.
Reporter : Wawan suwandy
