Pilkada Serentak Resmi Ditunda, DP Makin Serius Perangi Penyebaran COVID-19

Yuk bagikan berita ini !

Sulselmengabari, Makassar – Pemerintah secara resmi memutuskan Pilkada Serentak 2020 di 270 daerah ditunda akibat kasus corona yang terus meningkat. Keputusan tersebut diambil dalam rapat yang berlangsung pada Senin 30 Maret 2020.

Hal itu membuat mantan Walikota Makassar 2014-2019, Moh Ramdhan ‘Danny’ Pomanto (DP) makin serius memberikan perhatian sosialnya untuk memutuskan rantai penyebaran virus Corona atau Covid-19 di kota Makassar.

“Wabah ini lebih besar dan mengancam nyawa manusia daripada sebuah perang. Kondisi kedaruratan seperti ini membuat kita bersemangat untuk lebih mengutamakan solidaritas yaitu sikap kebersamaan,” kata, DP, Selasa (30/3).

Maka dari itu, DP memastikan dirinya akan mengutamakan kepedulian sosialnya ditengah ancaman virus Corona yang mematikan. DP mengungkapkan, jika masyarakat saat ini butuh kepedulian semua pihak dalam memberikan pemahaman ancaman virus Corona.

“Pilkada serentak harus beradaptasi dengan situasi saat ini (penundaan pilkada serentak). Hati ini politik kita kesampingkan, masyarakat butuh kepedulian kita semua. Karena hati, masyarakat sangat membutuhkan solidaritas kita semua terkait wabah virus Corona ini. Tentunya, tanpa kepedulian itu hal yang berbahaya.

Selain menyemprotkan cairan antiseptik, melalui tim peduli Corona yang dibentuknya di rumah- rumah warga, di lorong-lorong yang tersebar di seluruh kota Makassar, bahkan di rumah-rumah ibadah. Tim peduli Corona DP, juga mensosialisasikan akan bahaya virus Corona.

“Banyak orang yang belum mengetahui bahaya virus Corona ini. Memberikan kepedulian adalah hal yang hakiki dalam kehidupan. Mari kurangi aktivitas yang tidak penting diluar rumah, hindari kerumunan orang, rajin cuci tangan, mari jag jarak antar sesama manusia, dan senantiasa jaga kesehatan,” jelas DP. (**)