Sulselmengabari, Makassar- Regulasi Penyelenggaraan Event di Kota Makassar perlu dibenahi dengan baik dengan memperbaiki regulasi, tata kelola, dan pengembangan SDM pengelola event.
Hal tersebut disampaikan Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Kota Makassar, Zainal Ibrahim saat menjadi salah satu narasumber pada saat Press Conference and Coffe Break dan Sosialisasi Perizinan Penyelenggaraan Event yang diadakan PT. Festival Delapan Indonesia di Anjungan F8 Pantai Losari Makassar, Kamis (7/7/2022).
“Guna meningkatkan kualitas tata kelola pelaksanaan event di Kota Makassar dibutuhkan regulasi yang baik, sehingga penyelenggaraan event dapat dilaksanakan secara profesional”, ujarnya
“Selama ini, siapa saja dapat melaksanakan dan menyelenggarakan event, walaupun bukan sebuah event organizer, kondisi ini dapat menimbulkan kerawanan terjadinya masalah dalam kegiatan event jika penyelenggara tidak mengetahui dan menerapkan SOP event sesuai standar”, lanjutnya
“Namun bisa saja penyelenggara kegiatan bukan event organiser, namun ada kerjasama dan supervisi dari event organiser, guna menjamin standar dan kualitas event”, ujarnya lebih lanjut
Menyikapi ide dimaksud, asosiasi event organiser Kota Makassar bersedia bersinergi dengan Pemerintah Kota Makassar untuk memperbaiki regulasi dan tata kelola pelaksanaan event di Kota Makassar.
Dengan kondisi Kota Makassar yang saat ini sudah berada di PPKM Level 1, semakin marak pelaksanaan kegiatan event-event yang dilaksanakan, tentunya kondisi ini diharapkan dapat memberikan stimulasi peningkatan ekonomi masyarakat Kota Makassar, karena akan melibatkan banyak sektor ekonomi didalamnya.
“Namun demikian penyelenggara event tetap harus menerapkan protokol kesehatan Covid19 secara ketat dan meningkatkan profesionalisme pengelolaan event” pungkas Zainal Ibrahim(*)
