Cegah HIV dan Penyalahgunaan Narkoba, SPNF SKB Ujung Pandang Gelar Sosialisasi

Yuk bagikan berita ini !

Sulselmengabari, Makassar – Satuan Pendidikan Non Formal ( SPNF) Sanggar Kegiatan Belajar ( SKB) Ujung Pandang Kota Makassar mengelar kegiatan Sosialisasi dan Pendampingan Pencegahan HIV/ AIDS, Penyalahgunaan Narkoba, Pornografi, dan Tindak Kekerasan Anak dan Remaja di Hotel Aswin, Jalan Gunung Latimojong Kota Makassar Senin – Selasa ( 1-2/10/2018).

Kegiatan tersebut di buka secara resmi oleh Plt. Kepala Dinas Pendidikan Kota Makassar, Dr. H. Muh. Hasbi, M.Pd didampingi Kepala Seksi Pembelajaran dan Pendampingan Anak Direktorat Pembinaan Pendikkel Ditjen Paud dan Dikmas Kemdikbud RI, Ir. Poerwanto, M,Pd, Kepala SPNF, SKB Ujung Pandang Kota Makassar, Dra. Hj. Sitti Halija, M.Pd

Plt Kepala Dinas Pendidikan Kota Makassar, Dr. H. Muh. Hasbi, M.Pd sangat mengapresiasi atas dilaksanakannya kegiatan sosialisasi bagi anak dan remaja ini.

“Melihat pesatnya perkembangan teknologi dan sisi pergaulan anak dan remaja saat ini, tentunya sangat berpotensi memberikan pengaruh negatif . Dengan di gelarnya sosialisasi ini mengajak kepada kita semua untuk mendampingi dan menanamkan kesadaran kepada anak-anak kita agar bisa terhindar dari narkoba , HIV/ AIDS, Pornografi dan tindak kekerasan,” ucap Dr. H. Muh.Hasbi, M.Pd

Sementara Kepala SPNF SKB Ujung Pandang, Dra. Hj. Sitti Halija, M.Pd mengungkapkan bahwa kegiatan ini merupakan kolaborasi antara pendidikan Formal dan Non Formal dan pertama kali dilaksanakan di Makassar.

“Alhamdulillah kegiatan ini bisa berjalan dengan lancar dan mudah- mudahan bisa berlanjut di tahun berikutnya. Tentunya dengan harapan bahwa dengan hadirnya kegiatan ini anak – anak dan remaja kita nantinya jauh dari narkoba , HIV/ AIDS, Pornografi dan tindak kekerasan, “ucap Dra. Hj. Sitti Halija, M.Pd

Kegiatan yang pertama kali digelar oleh Satuan Pendidikan Non Formal ( SPNF) Sanggar Kegiatan Belajar ( SKB) Ujung Pandang Kota Makassar ini, pesertanya diikuti oleh 80 orang peserta yang terdiri dari unsur kepala sekolah, Guru BK, Guru Mapel. pengelola PKBM, tutor, peserta didik/warga belajar, komite sekolah, orang tua warga belajar, pengawas, penilik pamong belajar serta para ketua komunitas.