Pada Laga Perdana PSM, Supporternya Haram Gunakan Atribut

Yuk bagikan berita ini !

Sulselmengabari, Makassar – PSM Makassar akan menjamu PSIS Semarang, Minggu 25 Maret mendatang. Ini adalah laga perdana kedua tim di Liga 1 2018. Sebagai tuan rumah, PSM Makassar mengharapkan dukungan penuh dari para suporter sebagai pemain ke-12.

Hanya saja tim dan pendukung PSM Makassar masih harus bersabar.

Seperti halnya saat menjamu Madura United di musim lalu, pendukung dan seluruh penggemar setia PSM Makassar dapat hadir di Stadion Andi Mattalatta namun tanpa menggunakan atribut PSM. Sekretaris Klub PSM Makassar, Andi Widya Syadzwina, mengingatkan kembali agar semua stakeholder termasuk para suporter mematuhi sanksi tersebut.

“Kami ingin mengingatkan kembali agar tidak menggunakan atribut klub saat PSM melawan PSIS tanggal 25 Maret nanti. Kita masih harus menjalani sanksi” ujar Wina, sapaan akrab Andi Widya Syadzwina, dalam press rilisnya, Kamis, (22/2/2018)

Wina menjelaskan, sanksi itu memang dijatuhkan Komisi Disiplin (Komdis) PSSI musim lalu. Meski liga memasuki musim baru, namun tidak ada penghapusan sanksi.

“Kami berharap seluruh pihak terkhusus para suporter dapat memahami ini. Kita harus memberikan contoh yang baik bahwa PSM Makassar adalah tim yang taat aturan dan suporternya pun demikian. Kita telah melalui laga kontra Madura bersama-sama dengan solid dan kompak. Kami yakin kita juga bisa melewati sisa hukuman dengan kebersamaan dan tetap menjaga nama baik PSM Makassar” ujarnya lagi.

Sanksi ini adalah imbas dari kerusuhan saat laga melawan Bali United di penghujung Liga 1 2017 lalu. Komdis PSSI saat itu menjatuhkan hukuman 4 laga kepada suporter PSM. Semoga ini dapat menjadi pelajaran berharga bagi kita semua. (*)